Tak banyak kutahu hal apa saja yang akan dihadapi menjelang pernikahan karena belum merasakan juga. hohoo..... Tapi sudah berkali-kali aku menyaksikan prosesi menjelang pernikahan mereka, adaaaa aja 'masalah'. Dan setiap masalah itu unik. Satu orang dengan orang lainnya berbeda dan tidak bisa dipukul rata dengan satu solusi.
Ada yang menjelang pernikahan oom nya tidak setuju padahal selama ini Oom-nya yang lebih berpengaruh dalam kehidupan keluarga orang tuanya (karena masalah ekonomi).
Ada yang ketika mengurus surat-surat pernikahan baru tahu ternyata dia anak di luar nikah (orang tuanya menikah dalam kondisi hamil) jadi secara agama nasabnya terputus sehingga ayah biologisnya tidak bisa jadi wali nikah. Jadi langusng wali hakim.
Ada yang menjelang pernikahan harus mencari-cari keberadaan ayah kandungnya karena ayah kandungnya sudah lama bercerai dengan ibunya.
Dan beberapa kisah lagi yang kadang membuatku tak habis pikir. Suatu hari aku pernah mendiskusikan hal ini kepada murobiah. Kata beliau, menjelang pernikahan memang selalu adaaa saja godaan dan masalah. Setan suka sekali mengganggu orang yang mau menikah biar tidak jadi. Karena itu disarankan agar jarak hari antara khitbah dan akad nikah tidak terlalu jauh. Karena di rentang waktu itu setan gencar sekali menggoda.
Hmm... Pelajaran hidup tersendiri buatku. Terutama belajar untuk memahami, belajar berempati, dan belajar untuk tidak mencampuri urusan jika tidak diminta. Ya, mengamati saja. Dan mendoakan tentunya. Mendoakan yang terbaik untuknya. Semoga berkah proses menuju pernikahan dan perjalanan pernikahannya.
Barakallahulaka wabaraka'alayka wa jama'a bainakuma fii khoyr....
Mudah-mudahan Alloh memberi kalian keberkahan dam melimpahkan atas kalian keberkahan
aamiin ya Rabbal'alaymiin....
Ada yang menjelang pernikahan oom nya tidak setuju padahal selama ini Oom-nya yang lebih berpengaruh dalam kehidupan keluarga orang tuanya (karena masalah ekonomi).
Ada yang ketika mengurus surat-surat pernikahan baru tahu ternyata dia anak di luar nikah (orang tuanya menikah dalam kondisi hamil) jadi secara agama nasabnya terputus sehingga ayah biologisnya tidak bisa jadi wali nikah. Jadi langusng wali hakim.
Ada yang menjelang pernikahan harus mencari-cari keberadaan ayah kandungnya karena ayah kandungnya sudah lama bercerai dengan ibunya.
Dan beberapa kisah lagi yang kadang membuatku tak habis pikir. Suatu hari aku pernah mendiskusikan hal ini kepada murobiah. Kata beliau, menjelang pernikahan memang selalu adaaa saja godaan dan masalah. Setan suka sekali mengganggu orang yang mau menikah biar tidak jadi. Karena itu disarankan agar jarak hari antara khitbah dan akad nikah tidak terlalu jauh. Karena di rentang waktu itu setan gencar sekali menggoda.
Hmm... Pelajaran hidup tersendiri buatku. Terutama belajar untuk memahami, belajar berempati, dan belajar untuk tidak mencampuri urusan jika tidak diminta. Ya, mengamati saja. Dan mendoakan tentunya. Mendoakan yang terbaik untuknya. Semoga berkah proses menuju pernikahan dan perjalanan pernikahannya.
Barakallahulaka wabaraka'alayka wa jama'a bainakuma fii khoyr....
Mudah-mudahan Alloh memberi kalian keberkahan dam melimpahkan atas kalian keberkahan
aamiin ya Rabbal'alaymiin....
No comments:
Post a Comment