Thursday, September 28, 2017

Minna san is Busy, and I am Sabishi


"Uncle, I wanna ask you because you've been here for long time"
"Uh huh"
"When you asked me am I OK, to be honest, I was not OK. I was lonely. But today, I saw many people in my lab but they are all un-happy. Then, I become more unhappy"
*sigh
Lelaki paruh baya yang sudah kuanggap sebagai pamanku sendiri itu menghela napas sebelum menjawab keluhanku.
"Shofi," katanya.
"This is a working place. Not a school. We are not in a school time"
Jleb. Sebelum ia sempat melanjutkan kata-katanya, diriku sudah merasa tertohok. Ya, memang benar, rasanya memang kadang aku masih berpikir terlalu kekanakan dan belum siap untuk benar-benar berada di lingkungan yang working place banget.

"Everybody is doing their own work. And no one successful 100 percent in always. Sometimes they have to fail hundreds times to success. If you are sad because your work, they also the same," lanjutnya. Yang paling panting, jangan sampai ketidakbahagiaan mereka membuatmu tidak bahagia juga, tambahnya.

*sigh

Sekarang gantian aku yang menghela napas. "But how?"

"OK. It's quite confusing in our school. Even for me, I am still trying. Normally, you have to separate the working time and private time." Kamu harus memisahkan antara pekerjaan dan kehidupan pribadimu. "But it's difficult in our case, because we are working and sleeping and doing everything in one place. OK, when my family was here, I had family to cheer. But now, I just going back to sleep." 

"So, how?"

Yah, itu lah masalah kita. Kita tinggal dan bekerja di tempat yang sama. Bertemu dengan orang-orang yang sama hampir setiap hari. Hingga ada masanya kita di titik jenuh dan melihat satu sama lain bosan, stuck on work, sedum, dll.

Tapi mungkin memang inilah fase yang memang harus kita jalani dengan sabar (dan sholat).

"Be cheerful! OK?" Balasnya sebelum aku pergi dari lab nya.

Minna san is busy, and I am sabishi. Semua orang sibuk, dan aku pun kesepian. Begitulah.....
Dan akhirnya berakhir dengan nyampah di blog. hahaha.....

Semoga kami semua bisa menjalani fase suram ini dengan selamat aman sentausa dalam lindungan Allah ta'ala. Aamiin.....

No comments:

Post a Comment