It's about your friends
Sometimes they make you smile
support you
but sometimes they make you cry
make you angry
make you annoyed
or may be (you feel) they betrayed you
Sedih rasanya melihat seorang teman berakhir musuhan dengan sahabatnya karena orang baru yang masuk.
Pernah ga kamu lihat teman kita menjauhi sahabat-sabahatnya karena lelaki yang baru-baru saja memasuki hatinya dan mewarnai hidupnya.
Warna yang diberikan lelaki itu menutup sebagian besar warna yang pernah diberikan sahabat-sabahatnya.
Tau ga, gimana perasaan seorang sahabat yang selalu memikirkanmu, berusaha untuk selalu men-support-mu, berusaha memahamimu, berusaha membantumu setiap saat setiap waktu ternyata harus menerima pernyataan pahit dengan pernyataan "musuhmu adalah temanmu" karena ternyata usahanya itu tidak sejalan dengan maksudmu.
Bukan, bukan. Itu bukan kisahku. Tapi itu aku kulihat di beberapa temanku. Melihatnya saja rasanya sedih banget. Rasanya ikut sakit hati. Memang sih, kadang (mungkin sering) teman kita membuat kita sebal, dan mungkin yang dia lakukan tidak sejalan dengan maksud kita sehingga ketidakselarasan tujuan tidak tercapai #apasih. Maksudnya, mungkin maksud teman baik kita jadi nampak suatu hal yang buruk menurut kita. Atau ketika dia sedang tidak dalam kondisi psikologis yang baik, tanpa ia sadari ia melakukan hal-hal yang menyakiti teman yang lain.
Ya aku pernah merasakan itu, tapi setelah kucermati, bisa jadi hal buruk yang dilakukan teman kita entah sadar atau tidak kita juga melakukannya. Seiring bertambahnya umur- #uhuk- membuatku semakin berhati-hati menghakimi orang karena ya itu, bisa jadi tanpa kita sadari kita juga menyakiti orang lain dengan cara yang sama, melakukan hal-hal buruk yang dulu kita hina, dan berperilaku seperti orang-orang yang dulu kita cerca.