Wednesday, April 29, 2015

Tapi Aku Cinta T______________T

Sebuah percakapan singkat kembali mengingatkanku tentang tujuan hidup.

"Aku mau menata ulang hidupku. Cita-cita ku. Janjiku."

Kurang lebih begitulah kesimpulan dari percakapanku dengan seorang kawan sebut saja namanya Wati. Setelah dulu ia menohokku dengan Itqon, kali ini kembali menohokku dengan "Visi".

Di saat yang bersamaan aku juga terlibat bercakapan dengan kawan lain, sebut saja namanya Asih, tentang 'kebosanan'. Kupikir sudah banyak kali aku nyampah di blog tentang bosan berkepanjangan yang belum lama ini aku lepas darinya. Salah satu postingan paling geje karena bosan di sini.

Apa hubungannya antara kebosanan dengan Visi? 

Secara sederhana aku menyimpulkan jika kita sudah mulai bosan terhadap sesuatu, bisa jadi kita sudah terlalu lama berdiam diri dan tidak bergerak menuju tujuan atau Visi kita. Setidaknya aku mengibaratkan hidup kita seperti air. Dan visi itu adalah muaranya. Misi adalah saluran yang akan ditempuh oleh sang air.

Sunday, April 19, 2015

[Troubleshoot] - Could not Start The Command

credit
Banyak jalan menuju Mekah #aaak Mekah ikitai..... begitu juga dengan membuat file presentasi. Yang paling umum mungkin pakai Ms. Office Power Point, LibreOffice Impress atau yang agak kece bisa juga coba Prezi. Namun bagi yang suka nulis-nulis publikasi mungkin lebih familiar dengan LaTex. 
Jadi bagi yang bakal hobi membuat paper dan publikasi disarankan sekalian saja pakai LaTex termasuk untuk membuat presentasinya. Untuk membuat presentasi dengan LaTex itu bisa pakai editor TexMaker, bisa di download di sini. Ada yang untuk windows, linux dan MacOsX.

Di sini aku pakai OS Ubuntu, saat pertama membuat satu slide dan coba menjalankan muncul eror 
"Could not Start The Command"
Setelah nanya simbah ternyata solusinya adalah install paket-paket pelengkapnya. Dari terminal bisa diketikkan  sudo apt-get install texlive-latex-base
Dan untuk kelengkapan fonts dan lain-lain sudo apt-get install texlive-latex-base texlive-latex-extra texlive-latex-recommended texlive-fonts-recommended

Kemudian tutup aplikasi TexMakernya dan buka lagi. InsyaAlloh sudah bisa :D

Semoga bermanfaat ^_^

--
sumber:
http://tex.stackexchange.com/questions/204315/could-not-start-the-command-error-message-ubuntu-texmaker 

Saturday, April 18, 2015

Alone Travel - Kanazawa Castle Park & Kenrokuen Garden


Melanjutkan cerita nyampah hari sebelumnya di sini kali ini aku mau posting yang tidak sekedar nyampah. Aku pengen ajak temen-temen main-main ke Kanazawa Castle Park biar ada temennya gitu. Ya jadi ceritanya hari ahad kemarin tanggal 12 April 2015 ada hanami dan welcome party untuk anak-anak baru yang diadakan oleh PPI Ishikawa bantaran sungai Asano Kanazawa. Serius aslinya pengen banget datang ke acara ini ketemu dengan teman-teman perantau lain. Harapannya bisa ketemu teman yang single dan hobi dolan jadi enak diajak jalan ke mana-mana dan ga terlalu pekewuh kalau mau ngajak jalan.

Tapi akhirnya dari JAIST ga ada barengan yang bisa berangkat bareng ke acaranya PPI itu, apa daya aku pun masih buta arah, bahasa dan pengalaman. Untuk ke Kanazawa perlu naik kereta di stasiun Tsurugi turun di stasiun Nishi Kanazawa trus naik bis nomer bla bla bla 30 menit kemudian di bla bla bla. Duh, panjang nian petunjuknya.

Akhirnya kuurungkan tekat ikut hanami ke PPI dan sebagai gantinya ikut 'agenda tour' keluarganya Pak R. Seperti yang kuceritakan sebelumnya beberapa hari itu keluarga Pak R dari Indonesia memang sedang berlibur ke Jepang. Dan salah satu tujuan liburan tanggal 12 April itu adalah ke Kenrokuen Garden.
Gedung School of Information Science JAIST dan Perpustakaan.

Dari JAIST kami naik shuttle menuju stasiun Tsurugi, lanjut naik kereta sampai ke stasiun Nishi Kanazawa trus lanjut bis di Halte Hirosaka.
Turun dari bus kami disambut dengan Bazaar. Ini nih bazarnya.

[Nyampah Online] - Bertemu Yuki dan Tahsin Multikultur

Hakusan Tedorigawa Park

Yaaaay....... Sabtuuuu....... Sabtu pagi dan aku pun merasa strong dengan belek masih di mata karena hari ini adalah week-end hari dimana semua kelesuan, kegundahan, duka dan lara disingkirkan barang sejenak.

Aaaaak tapi aku belum kasih progress T___________T 

Errr.... kecuali untuk yang itu. Yang itu tidak boleh ditinggalkan. Harus Push to the limit and give your positive progress.

Aaaaak.... tapi aku mau nyampah T__________T

Errr..... itu juga penting demi menjaga kewarasan tetap stabil. Oke. Nyampah dulu juga boleh.

YES!!!!

Kita mulai dari mana? Oh dari Sabtu pagi pekan lalu aja.
Nah, gegara nyampah Menjemput Sakura yang gondrong sehingga lahirlah postingan Menjemput Sakura II dan Menjemput Sakura III itu aku jadi tidak tidur seharian hingga sang fajar kembali mengintip.

Awal hari Sabtu lalu sebenarnya aku tak tahu mau kemana. Tapi sepertinya pada mau jalan-jalan entah kemana dengan siapa dan untuk apa. Tapi, seperti anak kecil yang masih semangat-semangatnya mengenal dunia, rasa letih lesu lemah karena semalaman tidak tidur sama sekali tidak terasa. Ini serius beneran badan masih berasa segar bugar. Entah karena udara yang segar banget atau aku-nya yang masih terlalu bersemangat, pokoknya sama sekali tak terasa.

Jam 11 tetiba mbak D WA, "Sof, turun yuk. Aku udah di depan kombini"

Saturday, April 11, 2015

[Nyampah Online] - Menjemput Sakura III

Aaaak sudah pagi..... aku belum tidur dan aku masih belum selesai bercerita?!?!?!?!? Subhanallah.....
Tapi kalau ga dilanjutin sekarang, trus kapan lagi...... Mumpung weekend sih, yowis sisan wae lah.

Maaf bukan maksud hati berbohong, hanya saja telah terjadi perubahan rencana. Yang tadinya mau diselesaikan 1 postingan akhirnya ceritanya molor jadi sampai part 3.

Mulai nge-Lab
Senin, 6 April 2015

Senin pagi aku sempat merutuki diri karena lupa tanya jam berapa seharusnya aku masuk lab. Tapi sepertinya aku pernah dapat info kalau masuk lab dari jam 9 a.m - 5.p.m. Oke jadilah aku berangkat jam 8 lebih dan jam 8.30 sudah sampai di depan pintu lab.

Klik. Teeeeet... Pintu terkunci. Coba kutempel stundent ID Card-ku tetap saja led warna merah menyala (kalau sukses berati warna ijo). Akhirnya kutunggu saja di depan lab sampai ada orang datang sekitar jam 9 lebih. Orang yang pertama datang itu, orang-orang memanggilnya Alan.

Pukul 11.00 aku ke ruangan HRD untuk semacam tandatangan kontrak dengann berbekal paspor saja. Saat tandatangan kontrak itu aku tahu aku seharusnya masuk jam 11 a.m.

Siangnya.Pak R yang seharusnya manjadi tutorku menampakkan diri untuk pertama kalinya. Beliau mengantarkanku ke Tsurugi untuk membuat hanko. Hanko adalah stempel pribadi seperti stempel-stempel pada umumnya yang berisi nama kita dalam Katakana. Di Jepang hanko digunakan sebagai pengganti tanda tangan. Dalam kasusku, hanko digunakan untuk tandatangan kontrak, membuat akun bank dan pengisian formulir-formulir lainnya. Benar-benar sebagai pengganti tandatangan.

[Nyampah Online] - Menjemput Sakura II

Niatnya dari awal memang mau cerita tentang 6 hari pertama di Jepang saja. Ternyata intro cerita sampai Komatsu Airport saja sudah panjang banget di [Nyampah Online] - Menjemput Sakura I. Oke, kali ini benar-benar lanjut sesudah sampai di jepangnya.

Jum'at, 3 April 2015
Asahidai, Nomi, Ishikawa

Sekitar 20 menit perjalanan dari bandara Komatsu akhirnya sampai juga kami di komplek bangunan Japan Advanced Institute of Science and Technology (JAIST) yang terdiri dari beberapa gedung yang  menjulang dan saling terhubung satu sama lain. JAIST memiliki semacam 3 fakultas yaitu School of Knowledge Science, School of Information Science dan School of Material Science yang masing-masing memiliki beberapa gedung sendiri (yang tetap dihubungkankan dengan semacam sky way dari satu gedung ke gedung lain). Saat pertama ke lab aku heran kenapa pintu lift nya PINK semua. Kusen pintu-pintu dan label-label ruangannya juga PINK. Petunjuk jalan di lantai juga PINK. Why everything should be PINK!?!?!
Tapi pekan berikutnya ketika aku jalan-jalan dari gedung ke gedung tetiba nyasar ke gedung yang interiornya semuanya UNGU. pintu lift nya UNGU. Kusen pintu-pintu dan label-label ruangannya juga UNGU. Petunjuk jalan di lantai juga UNGU. Oooh ternyata aku di gedung School Knowledge Science. Begitu juga ketika aku sampai di gedung School of Material Science yang letaknya berseberangan dengan gedung School of Information Science, mayoritas interior di gedung School of Material Science berwarna biru muda. Oh I see.. so I am in a Pink School. Sedangkan untuk gedung-gedung non fakultas seperti gedung Administratif, perpustakaan, dll menggunakan warna-warna netral. Tidak ada yang dominan.

[Nyampah Online] - Menjemput Sakura I

Dengan tangan kaku karena kedinginan akhirnya kupaksa tangan ini tak tik tuk mengetikkan sejumlah kata untuk berbagi cerita di blog. Alasannya, yang pertama karena janji, yang kedua, ya biar ga perlu bercerita berulang-ulang meskipun sebenarnya I am a story teller *kalau lagi mood. Dan kali ini aku tidak akan bercerita tentang Melati ataupun Mawar apalagi Asih maupun Wati. Tidak. Pokoke kali ini aku mau narsis.

Alhamdulillah wa syukurillah atas izin Alloh subhanahuwata'ala akhirnya 6 hari sudah aku menginjak belahan bumi lain di luar Indonesia yang telah menjadi salah satu mimpiku beberapa tahun terahir. Tentang mimpi ini dan bagaimana prosesnya mungkin akan kuceritakan di lain waktu* (syarat dan ketentuan berlaku). Jadi seperti judulnya, di halaman ini aku cuma mau nyampah selama beberapa hari ini aku ngapain aja karena ga tahu lagi ni mau nyampah ke mana.


CGK -- Incheon -- Komatsu

Tanggal 2 April dengan maskapai Korean Air yang paling murah hasil searching dengan aplikasi Momondo (semacam TripAdvisor gitu, bisa didownload di google play) dan bayar pake VbV (Verified by Visa) di BravoFly.com akhirnya aku resmi terbang meninggalkan Indonesia untuk pertama kalinya. Ini sungguh w-o-w banget (menurutku). Pertama kali ke luar negri, sendirian, bawa koper ukuran 29" yang kelebihan muatan tapi mbaknya tukang check-in baik hati jadi tidak dihitung over bagasi + koper 18" yang cabin size + ransel abu-abu yang udah ga jelas warnanya, trus pake acara bobok di Incheon karena transit +- 16 jam dan dengan alasan penghematan sengaja tidak menginap di hotel.

Tuesday, April 7, 2015

Simbol-Simbol Matematis

Gegara sering bingung dengan simbol-simbol yang sering digunakan pada banyak persamaan matematika, akhirnya nemu juga kamusnya. Mohon maaf, tabel-tabel berikut ini adalah copy paste saja dari rapidtables.com. Niatnya sih buat catatan pribadi. Tapi biar lebih enak, di post aja di blog. Kali aja ada yang butuh juga

Basic math symbols

SymbolSymbol NameMeaning / definitionExample
=equals signequality5 = 2+3
not equal signinequality5 ≠ 4
>strict inequalitygreater than5 > 4
<strict inequalityless than4 < 5
inequalitygreater than or equal to5 ≥ 4
inequalityless than or equal to4 ≤ 5
( )parenthesescalculate expression inside first2 × (3+5) = 16
[ ]bracketscalculate expression inside first[(1+2)*(1+5)] = 18
+plus signaddition1 + 1 = 2
minus signsubtraction2 − 1 = 1
±plus - minusboth plus and minus operations3 ± 5 = 8 and -2
minus - plusboth minus and plus operations3 ∓ 5 = -2 and 8
*asteriskmultiplication2 * 3 = 6
×times signmultiplication2 × 3 = 6
∙ multiplication dotmultiplication2 ∙ 3 = 6
÷division sign / obelusdivision6 ÷ 2 = 3
/division slashdivision6 / 2 = 3
horizontal linedivision / fraction\frac{6}{2}=3
modmoduloremainder calculation7 mod 2 = 1
.perioddecimal point, decimal separator2.56 = 2+56/100
abpowerexponent23 = 8
a^bcaretexponent2 ^ 3 = 8
asquare root
a ·  = a
= ±3
3acube root3a · 3 · 3 = a38 = 2
4afourth root4a · 4 · 4 · 4 = a416 = ±2
nan-th root (radical) for n=3, n8 = 2
%percent1% = 1/10010% × 30 = 3
per-mille1‰ = 1/1000 = 0.1%10‰ × 30 = 0.3
ppmper-million1ppm = 1/100000010ppm × 30 = 0.0003
ppbper-billion1ppb = 1/100000000010ppb × 30 = 3×10-7
pptper-trillion1ppt = 10-1210ppt × 30 = 3×10-10